11 Cara Mendapatkan IP Tinggi

jhon miduk sitorus
Mendapatkan Indeks Prestasi (IP) yang tinggi adalah harapan utama semua mahasiswa. Sama ibaratnya dengan kompetisi, menjadi juara adalah harapan semua peserta turnamen. Sayangnya, tidak semua peserta turnamen bisa menjadi juara. Begitu juga dengan mahasiswa, tidak semua mampu mendapatkan IP yang tinggi karena berbagai alasan seperti sibuk organisasi, sibuk bekerja, atau mungkin tidak serius dalam menjalani perkuliahan.

IP yang tinggi bukan hanya sekedar sebuah impian, tetapi ketika seorang mahasiswa bisa lulus dengan IP 3,5 keatas (cumlaude), jelas ada kebanggan tersendiri bagi diri mahasiswa tersebut, keluarga, orang tua, terutama pendamping hidup mahasiswa tersebut kelak. Meski IP tidak menjamin seseorang untuk menentukan kualitas serta kemampuannya, tetapi IP setidaknya mampu membuktikan bahwa kamu bisa serius belajar ketika duduk dibangku kuliah secara akademik sehingga ada pertimbangan bagi orang lain ketika berhadapan dengan anda.
Nah, bagaimana sih cara mendapatkan IP yang tinggi dikampus? Oke, langsung saja kita cek tips berikut ini. baca baik-baik :
1.    Pilihlah Jurusan yang sesuai dengan minat dan kemampuanmu
Menurut hasil survey, 40% mahasiswa kuliah dijurusan yang salah, artinya mahasiswa tersebut kuliah pada jurusan yang tidak diminati sama sekali. Kasus ini paling banyak terjadi pada mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN). Nama serta background PTN yang agak bergengsi membuat para calon mahasiswa berniat untuk sekedar masuk ke kampus tersebut. Yang penting bisa kuliah dikampus itu, biar kelihatan keren padahal jurusan berbeda dengan hati nurani.
Oleh karena itu, anda sebaiknya hati-hati dalam memilih jurusan kuliah. Konsultasikan kepada orang-orang terdekat kamu (keluarga, pacar, teman, dan sahabat). Tetapi, ingat mereka hanyalah konsultan kamu, keputusan akhir tetap ada di tangan kamu, mau kuliah dimana dan jurusan apa. Pikirkan juga prospek masa depan kamu jika kuliah di jurusan tersebut.
Jika jurusan sudah sesuai dengan kemampuan dan minat, niscaya kamu akan optimis dalam berbagai kegiatan dikampus. Pokoknya semuanya dibawa pede. Jika sudah begitu, sudah pasti IP anda tidak akan buruk-buruk amat, setidaknya anda akan mendapat nilai yang lumayan.

2.    Disiplin Segalanya
Penyakit akut mahasiswa pada umumnya adalah malas, mager (malas gerak), dan pokoknya slogannya, “ntar dehh.”  Usahakan bikin target harian, mingguan, bulanan, dan tahunan yang teratur dan terencana dalam sebuah buku khusus rencana atau tulisan kegiatan kamu sehari-hari. Tulislah rencana kegiatan harian dimana saja, dilaptop, di komputer, di meja belajar, di pintu kamar kost, di klender dan lain-lain.
Jangan sekali-kali sepelekan waktu/jam mata kuliahmu. Jika memang masuk jam 08.00 pagi, usahakan jam 07.55 sudah duduk dikelas. Jangan pernah absen juga dan sellalu kerjakan tugas tept waktu. Jangan sekali-sekali jika ada kuis, UTS, dan UAS. Jika kamu mampu disilpin, segala urusan sebenarnya sudah teratas dan niscaya IPmu sudah berada diatas 3,5.

3.    Jangan Sekali-kali melawan Dosen
Ingat, ketika kuliah, dosen adalah dewa segalanya. Demi mengejar nilai A, paling tidak nilai B, kamu jangan coba-coba berulah yang aneh-aneh kepada dosen apalagi dosen tersebut belum dekat dengan kamu. Jika belum dekat, dekati dengan segala cara misalnya jika dosen kamu sedang menuju parkiran membawa tas yang agak berat, usahakan bantu-bantu. Ini juga strategi saya untuk mendapatkan nilai A, terutama untuk mata kuliah yang 3-4 SKS, kan bobotnya lumayan.
Jika sudah dekat dengan dosen, jaga hubungan baik kalian. 4 tahun jadi mahasiswa “babu” tidak apa-apalah dibanding nambah satu semester lagi. Bercanda sekali-kali tidak apa-apa asal jangan sampai menyinggung perasaanya.
Oh iya, soal tugas-tugas dari dosen, usahakan selesaikan sebelum deadline. Dosen sangat tidak suka dengan alasan dan berbagai alasan terberat sekalipun. Dosen tidak akan peduli kondisi kamu, mau sakit, mati, atau bagaimana. Kerjakanlah. Pokoknya begitu diberikan tugas, kerjakan saat itu juga. Jangan tunda sampai besok karena tugas dari dosen yang lain juga akan datang semakin menumpuk.

4.    Bergaullah dengan Teman yang memang SMART
Bergaul dengan teman yang narkobaan? Yang perokok? Yang alkoholik? Kenapa tidak? Sah-sah saja. Tetapi, jangan lupa juga bergaul dengan teman yang SMART-SMART di kelas. Setidaknya dengan memiliki teman yang smart, kamu akan memiliki tumpuan ketika ada tugas dan ujian yang tidak bisa kamu jawab.

5.    Ingat Orang Tua
Orang tua memberangkatkan kamu kuliah yang benar, mendapatkan hasil yang benar, dan lulus dengan tepat waktu sehingga tidak membebani ayah/ibu yang sudah semakin tua dan renta. Ngomong-ngomong, pernahkan kamu memikirkan itu? Jika tidak pernah, tobatlah guys. Orang tua selalu mengharapkan yang terbaik dari kamu. Jangan sampai kakimu terjerumus kejalan dosa, jangan sampai menyimpang dari jalan kuliahmu.
Doakan juga orang tuamu semoga selalu bisa memberikan supply yang cukup kepadamu. Ingat, tidak gampang mencari jutaan rupiah untuk biaya kuliahmu, belum lagi adik/kakakmu yang masih ditanggung.

6.    Budayakan Membaca

Ingin IP tinggi tapi jarang baca? Hemmm bagaimana mungkin itu terjadi?  Banyak-banyaklah membaca. Manfaatkan perpustakaan kampus semaksimal mungkin. Diperpustakaan ada ribuan buku yang bisa kamu baca dan dapatkan secara gratis, bahkan bisa dipinjam dan dibawa kerumah.
Baca juga berita-berita yang up to date, jangan hanya fokus membaca materi kuliah jurusanmu saja nanti akan menjadi katak dibawah tempurung. Membaca berita terhangat 100% akan menambah daya kritis kamu terutama hal-hal yang berbau politik, sosial, budaya, sejarah, dan ekonomi. Tidak perlu menonton sinetron. Perbanyaklah membaca.

7.    Aktif dikelas
Usahakan aktif dikelas jika ingin mendapatkan IP yang tinggi. Jika kamu memang tidak terbiasa dengan aktif (bertanya dan menjawab pertanyaan) dikelas, silahkan pelajari terlebih dahulu materi yang akan dipelajari dikelas sehingga akan menambah rasa percaya diri akan materi yang akan kamu tanyakan.
Aktif dikelas akan membuat dosen terkesan dengan kebiasaan dan karakter kamu. Ingat, dosen hanya mengingat dua karakter mahasiwa, yang paling pintar dan yang paling bodoh (malas, pendiam). Yang pendiam sudah jelas menjadi image yang buruk bagi dosen. Rata-rata dosen juga mengambil persentase nilai juga dari keaktifkan dikelas, bahkan dosen saya ada yang sampai 20% dari kegiatan perkuliahan.

8.    Rajinlah beribadah.
Sebagai manusia ciptaan-Nya sudah selayaknya kamu wajib beribadah sesuai dengan ajaran agamamu. Mahasiswa adalah fase benang tipis antara malaikat dengan iblis. Jika kamu sudah disiplin, sudah dipastikan ibadah kamu tidak akan ketinggalan juga. Ingat, kekuatan ibadahmu lebih besar dari usaha maksimal yang telah kamu lakukan.
Sekali-sekali cobalah beramal, sedikit-sedikit tidak apa-apa yang penting iklas misalnya memberi sedekat kepada pengamen kampus, pengamen jalanan, pokoknya jangan cuek ketika ada yang membutuhkan. Jika memang tidak memiliki, tolak dengan kata “maaf.” Mereka akan mendoakan meskipun kamu hanya memberi sedikit. Doa mereka juga sangat berarti karena mereka iklas melakukannya.

9.    Duduklah dikursi paling depan
Tidak semua orang memiliki nyali untuk duduk dikursi paling depan ketika kuliah, apalagi dosen mata kuliahnya dicap “killer”. Tetapi, jika kamu duduk dikursi paling depan, kamu setidaknya akan lebih maksimal dalam belajar dikelas.
Kamu akan menjadi orang pertama yang lebih leluasa memperhatikan dosen karena kepala-kepala teman-temannmu ada dibelakang kepalamu sendiri. Keinginan untuk bertanya juga akan berpeluang terlaksana lebih banyak karena ketika kamu bertanya, teman-teman kamu tidak menoleh kebelakang untuk melihat muka kamu ketika bertanya.
Begitu juga ketika ujian, jangan mau duduk di kursi paling belakang karena mata dosen selalu menembak kearah sana. Duduk didepan lebih nyaman dan lebih pede jika memang kamu sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari.

10. Sopan dan Rapi
Ketika kuliah, jangan sekali-kali meniru pakaian seperti yang dipakai oleh artis-artis sinetron yang alay. Berpakaianlah apa adanya, rapi dan tidak mengganggu pemandangan orang lain. Jika kamu nyaman, orang lain juga akan nyama dengan pakaian kamu.
Usahakan bertingkah yang sopan ketika berada dikampus, terutama ketika jam kuliah sedang berlangsung. Jangan sekali-sekali memotong pembicaraan dosen/pembicara dalam hal apapun sebelum waktu untuk bertanya/menyanggah diberikan.

11. Tingkatkan Relasi
Kuliah jangan sampai anti sosial. Relasi kamu sangat penting untuk membangun jati diri kamu sepanjang kuliah baik dikampus maupun diluar kampus. Binalah hubungan yang baik dengan teman-tema kamu. Jangan sampai menutup diri juga, itu sangat tidak baik. Relasi kamu menentukan tingkat kepecayaan diri kamu 99% dikelas.


Oke, itulah cara mendapatkan IP yang tinggi. Sebenarnya jika disiplin saja sudah oke, sudah pasti IP diatas rata-rata. Jadi, bangunlah disiplin kamu semaksimal mungkin. 

Meski IPK kamu 4,0, tidak jaminan bahwa kamu adalah orang yang smart kelak. IP hanyalah nilai sementara, bukan nilai mutlak. Yang menjadi mutlak adalah, seberapa konsisten kamu mampu menanamkan nilai yang kamu dapatkan dibangku kuliah ke tengah-tengah masyarakat kelak. 


0 Response to "11 Cara Mendapatkan IP Tinggi "

Posting Komentar

Termimakasih buat partisipasinya ya :)